Skip to content

Gria Gowes Homestay

Homestay di Yogyakarta

  • Home
  • Blog
    • Homestay
    • Leluhur
      • Wonodikromo
      • Setromenggolo
    • Rute Gowes
    • Soft skill
  • Home Addicts
  • Youtube
  • Contact Us
  • About Us
  • Buy Adspace
  • Hide Ads for Premium Members
  • Toggle search form

Merawat Bumi Menyimpan Air Hujan

Posted on November 15, 2021November 29, 2021 By Gria Gowes No Comments on Merawat Bumi Menyimpan Air Hujan

Views: 155

Saya tidak percaya bahwa dengan menyimpan air hujan dan membuat instalasi resapan air hujan saja, akan bisa menyelesaikan masalah banjir di kota besar yang sudah kronis. Namun saya memasang instalasi penyimpan air hujan di rumah dan juga membuat sumur resapan di halaman rumah saya, agar air hujan bisa saya simpan dan saya resapkan di halaman rumah saya sendiri. Itu bagian dari tanggung jawab saya sebagai manusia untuk ikut merawat bumi, dengan berusaha untuk semaksimal mungkin menyimpan air hujan di halaman saya sendiri.

Air mengalir di sungai, menuju ke laut adalah bagian dari usaha alam menjaga keseimbangannya. Sungai sudah ada sejak dahulu kala. Sungai ada, dan terbentuk secara alami. Meskipun sejak jaman bumi masih hijau. Ketika hutan-hutan tropis masih lebat dan mampu meresapkan air yang jauh lebih banyak daripada hari ini. Sekali lagi, sungai tetap terbentuk dalam kondisi yang penyerapan airnya lebih bagus dari pada kondisi saat ini. Karena memang jumlah air di waktu-waktu tertentu sangat besar dan perlu dialirkan ke laut.

Penyerapan air ke dalam tanah saat ini, sudah jauh lebih kecil di banding masa lalu. Terlebih di daerah perkotaan yang padat. Dan sungai, tentu saja diperlukan dengan penanganan yang lebih baik untuk mengalirkan air yang mengalir di permukaan.

Sungai secara alami melebar di tempat, tempat tertentu yang relatif datar. Air akan mencari keseimbangannya dengan memenuhi kiri kanan sungai sesuai kebutuhan. Dan di beberapa lokasi di perkotaan, samping kiri kanan sungai yang biasa menjadi tempat menampung luapan, sudah beralih fungsi menjadi pemukinan. Belum lagi pemukiman yang memang benar-benar memakan badan sungai sendiri.

Penanganan sungai yang lebih baik nyata diperlukan.

Pembuatan sumur-sumur resapan air sangat baik. Akan membantu mengurangi aliran air di permukaan tanah dan juga di sungai jika sumur resapan air dibuat lebih banyak lagi. Namun tidak serta merta bisa mengatasi banjir, karena memang debit air hujan di lokasi setempat dan kiriman air dari daerah hulu besar. Dan tidak bisa diatasi dengan sumur resapan saja.

Di rumah saya di Yogya, saya melakukan penampungan air hujan untuk keperluan air minum. Dan juga membuat sumur resapan air hujan di halaman rumah. Saya tahu bahwa sumbangan saya dalam menampung air dan meresapkan air hujan ke dalam tanah sangat kecil. Namun, jika semakin banyak warga yang melakukan hal yang sama, kontribusi menyimpan air hujan di rumah sendiri ini akan banyak membantu mengurangi aliran air permukaan yang bisa menyebabkan banjir.

Ayo mencintai bumi dengan menyimpan air hujan di rumah kita masing-masing.

Blog, Gaya Hidup Sehat, Uncategorized Tags:memanen air hujan, resapan air

Post navigation

Previous Post: WAG Keluarga
Next Post: Export Import Materi pada WA Group

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.




Gria Gowes Map

Blog Traffic

Pages

Pages|Hits |Unique

  • Last 24 hours: 0
  • Last 7 days: 0
  • Last 30 days: 0
  • Online now: 0
garcinia cambogia effets secondaires

Recent Posts

  • Gowes Mataram di Yogyakarta
  • Nandan dan Kuda
  • Kerinduan yang Sama
  • Gowes Tol Kahyangan Gunung Merbabu

Copyright © 2025 Gria Gowes Homestay.

Powered by PressBook WordPress theme