Views: 99
Hari Rabu, 26 Februari 2025 yang lalu saya diundang ke acara di masjid oleh Takmir masjid di Padukuhan Nandan di dekat rumah saya. Acaranya menyambut bulan puasa, silaturahmi warga muslim.
Saya merasakan aura yang sangat mirip dengan yang saya rasakan di gereja. Adanya kerinduan umat Islam di lingkungan kami untuk memakmurkan masjid dan melakukan hal-hal baik bagi semua orang di lingkungannya.

Keinginan meramaikan kegiatan masjid dengan melakukan kewajiban sholat lima waktu bersama di masjid, juga kegiatan sholat tawarih, serta kegiatan-kegiatan lain di masjid. Hal ini sama dengan kerinduan umat Katolik yang berharap lebih banyak umat Katolik yang bersemangat mengikuti misa harian di pagi hari dan misa mingguan di gereja serta kegiatan-kegiatan lain di gereja.


Saudara-saudara muslim di masjid itu juga terus saling mengingatkan untuk melakukan hal baik untuk semua orang di sekitarnya, tanpa melihat latar belakang dan agama. Mengingatkan bahwa tetangga adalah saudara terdekat apapun latar belakangnya. Sama juga dengan umat Katholik khan, yang selalu berusaha menancapkan dan menghayati serta malaksanakan ajaran Kasih bagi setiap orang.
Jadi ingat pesan pak Lurah Sariharjo, bapak Sarbini, saat pertemuan Prodiakon Kalurahan Sariharjo hari Selasa, 25 Februari 2025 yang lalu di kalurahan, bahwa Sariharjo ini seperti Indonesia kecil. Mari kita bergaul dan berteman dengan siapapun. Guyub rukun saklawaes, saling berlomba melakukan kebaikan diantara warga.

Selamat menunaikan ibadah puasa untuk umat muslim yang dimulai hari ini Sabtu, 1 Maret 2025, dan selamat mempersiapkan puasa juga untuk umat Katolik yang akan memulai masa puasa, masa Pra Paskah hari Rabu, 5 Maret 2025.
Kucoba melihat balik langkahku
Begitu sering pilihan-pilihan harus kuputuskan
Begitu bebas aku Kau beri hak untuk memilih
Begitu sering aku memilih menjahuiMu
Sebentar lagi, Rabu Abu, awal masa Pra Paskah
Masa untuk berkesempatan secara khusus bersamaMu
Berdoa untuk lebih memilih mendengarkanMu
Beramal untuk lebih memperhatikan orang lain
Berpuasa dan berpantang untuk lebih mengekang diri sendiri dalam memilih langkah
Tuhan,
Bantulah aku terus menerus untuk sadar
mengisi masa pra paskah ini dengan setia
Untuk mengikutiMu dalam perjalananMu
ke Jerusalem, ke Golgota menuju kemenangan
Hingga aku bisa merasakan kebaharuan hidup
di hari Paskah Nanti. Amin