Mengukur Kualitas Tidur dengan Fitbit Charge HR

Views: 87

Salah satu hal yang tidak kuketahui dan ingin kuketahui adalah bagaimana aku tidur. Seberapa cepat aku tidur, seberapa nyenyak aku tidur dan berapa kali aku terbangun saat tidur. Atau ringkasnya, adalah aku pingin tahu kualitas tidurku.

Fitbit Charge HR, satu  alat yang baru saya test, bisa melakukan pengukuran kualitas tidur dan menyajikan informasi yang menarik, memberikan gambaran jam berapa mulai tidur, berapa lama sejak tergeletak di tempat tidur sampai tidur beneran, berapa kali bangun, berapa kali bergerak-gerak, dan berapa lama benar-benar tidur serta seberapa efisien tidurnya :). Hanya memang belum bisa memberikan gambaran apakah tidurnya pakai ngorok apa enggak :). Ini perlu teman yang merekam…

Fungsi sebagai alat  mengukur kualitas tidur hanyalah satu fitur dari Fitbit Charge HR. Alat ini secarara keseluruhan adalah alat  bantu mengukur kebugaran sepanjang hari, termasuk ketika melakukan kegiatan olah raga intensif,baik jalan kaki, lari maupun hiking.

Bermodal bentuknya yang sederhana dan cantik, serta praktis dipakai seperti gelang atau jam tangan, dalam melakukan monitoring kegiatan sehari-hari, Fitbit Charge HR akan memberikan laporan jumlah langkah, berapa jauh kita sudah berjalan, juga kalau menghendaki kita bisa melakukan pengumpulan data asupan yang kita makan dan jumlah air yang kita minum untuk bisa memberi gambaran in vs out.

Fitbit Charge HR ini sangat cocok untuk pribadi yang ingin terus mengukur kegiatannya sehari-hari untuk menuju kebugaran dan kesehatan berdasarkan ukuran-ukuran yang disarankan untuk sehat. Salah satu fitur yang sangat berguna dari Fitbit Charge HR yang lain adalah kemampuan untuk terus menerus mengukur detak jantung atau heart rate, dan memberikan laporan-laporan yang menarik dan berguna untuk memonitor dan menganalisa kegiatan kita dan melakukan perbaikan-perbaikan, terutama dari pola detak jantung selama melakukan kegiatan olah raga.

Berdasarkan pengalaman mencoba menggunakan fitbit dalam 5 hari ini, berikut beberapa pendapat saya:

• Fitbit charge HR sangat bagus untuk digunakan terus menerus sepanjang hari, kecuali kalau sedang mandi sebaiknya dilepas. Dengan digunakan terus menerus, kita bisa mengumpulkan data jumlah langkah setiap hari, detak jantung dan kualitas tidur kita, serta kalau perlu bisa kita jadikan alat untuk mencatat asupan dan minuman kita. Namun sayang  belum tersedia daftar makanan Indonesia di menu-menu pilihan yang tersedia untuk melakukan pengukuran makanan. Dan bagi yang sering naik kereta di malam hari, alat ini belum bisa mendeteksi kegiatan tidur di kereta api…mungkin karena goncang-goncang, dianggap belum tidur 🙂

  

• Alat ini masih bisa kena air namun tidak bisa untuk berenang atau terus menerus menerima air dari shower mandir
• Baterai sangat hemat, bisa tahan sekitar 4-5 hari pemakaian
• Fitbit charge HR bisa digunakan untuk mendisplay caller id maupun untuk silent alarm yang bisa membangunkan si pemakai namun tidak terlalu mengganggu yang lain.
• Alat ini sangat ampuh bagi yang ingin memonitor heart beat ratenya, bisa memberikan informai resting heart rate, memonitor heart rate sepanjang hari maupun memberikan analisis dari kegiatan exercise

  

• Sangat akurat untuk memonitor kegiatan olah raga lari, jalan dan hiking, namun sayang belum bisa digunakan untuk memonitor kegiatan bersepeda
• Bentuk gelang yang sangat sederhana dan indah
• Salah satu fitur menarik adalah sebagai caller id, dimana Fitbit Charge HR bias memunculkan nama pemanggil saat telpon yang kita hubungkan ke alat ini bordering. Namun alat ini belum bias menampilkan SMS atau WA 🙂
• Satu lagi yang menarik adalah adanya aplikasi FITBIT yang bagus dan mudah digunakan serta laporan analisisnya yang menarik. Dan aplikasi fitbit bisa diintegrasikan dengan aplikasi lain seperti Runtastic, Run keeper, Endomondo dan Strava. Sayang fitbit charge HR belum bisa langsung memasukkan data ke dalam system strava maupun endomono